Langsung ke konten utama

Gelar Acara Tadribul Mudarrib UKM Al - Izzah Cetak Mentor Yang Berkualitas


Ukm Al Izzah mengadakan acara Tadribul Mudarrib (TM) atau pelatihan mentor dan kepemimpinan yang diikuti oleh para a'dlo dan pengurus angkatan 2021. Acara ini dilaksanakan pada sabtu 28-29 Mei 2022 bertempat di Balai Desa Gondosari Kecamatan Gebog Kabupaten Kudus. Dimulai nya acara ini pada pukul 08.00-10.00 WIB dan dilanjutkan acara inti yaitu penyampaian 3 materi yang sangat menarik. Ketiga materi tersebut meliputi Munadharah, Microteaching dan Taqdimul Qishah.


Rangkaian kegiatan dilanjutkan pada malam hari yaitu pembacaan maulid nabi, Trainer of Training, sarasehan alumni dan dilanjutkan dengan penampilan taqdimul qishah yang dibawakan oleh ukhti Sulis yang berkolaborasi dengan qism fanniyah. Acara dilanjutkan dipagi hari yaitu senam sehat, outbound, dan dilanjutkan lomba akademik adapun cabang lombanya yaitu LCC, Microteaching, Munadharah, dan Taqdimul Qishah.


Rais 'Am berharap acara Tadribul Mudarrib dapat diikuti dengan sungguh-sungguh sehingga para a'dlo dan pengurus dapat menumbuhkan rasa kepemimpinan khususnya dalam dirinya sendiri 


"Diharapkan agar para peserta mampu mengembangkan soft skill yang dimiliki dan lebih utamanya tentang pelatihan mentor dan kepemimpinan karena tujuan dari acara ini adalah melatih peserta untuk menjadi mudarrib dan seorang pemimpin serta dapat mncetak sebagai mentor yang baik dan mampu menjadi mentor di progja lain yakni tadribul usbu' yang sifatnya terjun langsung mengajar para anggota baru, dan diharapkan mendapatkan ilmu baru dan relasi yang telah disampaikan oleh para narasumber, " paparnya. 


Senada dengan hal itu Raisul Lajnah yaitu Ukhti Kholilin Amanatul Chiliyya mengungkapkan bahwa acara sudah berjalan dengan maksimal. 


"Alhamdulillah berjalan dengan baik dan para peserta sangat aktif di acara ini. Sasarannya seluruh mahasiswa IAIN Kudus semester 2-4 khususnya para pengurus dan a'dho UKM Al - Izzah dan peserta cukup antusias, adapun rangkaian acaranya yaitu Pelatihan microteaching, pelatihan leadership, dan pelatihan munadharah," imbuhnya. 


Para peserta dapat mengikuti acara dengan khidmat dan berjalan lancar sesuai rundown acara. Para peserta pun mengaku senang mengikuti acara Tadribul Mudarrib karena telah mendapatkan banyak ilmu yang disampaikan oleh para pemateri. Nurul Ainiya memaparkan kesannya mengikuti acara Tadribul Mudharib bahwa ia merasa mendapatkan banyak manfaat dan bekal dalam melanjutkan pendidikannya. 


"Acara ini sangat seru dan banyak memberikan manfaat bagi kita sebagai mahasiswa apalagi pada semester 2 ini yang sebentar lagi akan menginjak semester 3. Dimana kita bisa mendapatkan bekal ketika sebentar lagi kita memiliki adik tingkat. Kita mampu memberikan wawasan dari banyak pengalaman yang ada di TM ini." Jelasnya. 


"Selain kegiatan TM ini sangat bermanfaat bagi kita sebagai mahasiswa dengan bisa menambah  pengalaman juga dapat memperluas relasi," tambahnya. 


Redaktor : Isna, Rina

Editor : Hawa



Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jurnal Konservasi Nilai dan Karakter

PENDIDIKAN NILAI DAN KARAKTER DI ERA SEKARANG Siyam Fitriyani Pendidikan Bahasa Arab, Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Negeri Kudus, E-mail: fitriyanisiyam321@gmail.com Nomor Hp : 08816770699 ABSTRAK         Karakter bisa diartikan bagaimana mengaplikasikan nilai kebaikan dalam bentuk tindakan atau tingkah laku seseorang, sehingga orang yang tidak jujur, kejam, berperilaku jelek, bisa dikatakan berkarakter jelek. Sebaliknya, orang yang berperilaku sesuai dengan kaidah moral bisa dikatakan orang yang berkarakter mulia. Nilai karakter konservasi adalah sikap pribadi yang stabil untuk selalu berusaha melindungi dan melestarikan nilai budaya serta perilaku manusia dalam berinteraksi dengan lingkungannya. Pendidikan karakter berbasis konservasi berupaya untuk menyemaikan dan mengembangkan nilai-nilai religius, jujur, peduli, toleran, demokratis, santun, cerdas, dan tangguh dalam bermasyarakat ataupun dalam diri mahasiswa dengan maksud agar mereka mampu menjadi...

7 Istilah Penting yang Wajib Kamu Ketahui sebagai Anggota Al Izzah, Nomor 5 Jarang Diketahui

Kamu masuk di UKM Al Izzah dan masih bingung sama istilah-istilah arabnya? Apalagi para anggota baru UKM Al - Izzah dan mahasiswa lain yang barang kali melirik untuk masuk di UKM ini. Mungkin beberapa kali pernah denger tapi gak paham dengan istilah tersebut. Tenang aja, kali ini semua pertanyaan - pertanyaan mu bakal terjawab nih. Berikut ini kami sajikan 7 istilah penting yang perlu kamu ketahui di UKM Al Izzah.  1. Maktab  Maktab merupakan tempat kesekretariatan UKM untuk segala keperluan Al Izzah mulai dari registrasi, penyimpanan file, inventaris dan lain-lain. Maktab ini juga berfungsi sebagai tempat sharing, diskusi, dan sekedar berkumpul bagi para pengurus maupun anggota UKM Al Izzah. Selain itu, di maktab pula terdapat berbagai macam buku dan kitab kajian bahasa Arab yang digunakan untuk belajar sekaligus sebagai referensi pembelajaran. Meskipun tempat ini tidak begitu luas namun maktab ini memiliki kenyamanan tersendiri sehingga setiap harinya pasti selalu ada orang ...

Abu Aswad Ad-Du'ali Sang Penemu Harakat

      (Gambar: http://tahfizhdulido.com)  Tidak bisa dipungkiri bahwa Al-Quran yang selalu kita baca saat ini ternyata amat jauh berbeda dengan Al-Qu'an asli pada zaman Rasulullah. Hal ini dikarenakan pada mulanya Al-Quran turun kepada Rasulullah tanpa adanya tanda baca dan syakal sama sekali. Barang tentu sangat sulit bagi kita untuk membacanya. Apalagi huruf-huruf yang memiliki bentuk yang sama tanpa adanya titik, pasti susah untuk membedakannya.  Berkat ijtihad para tabi'in dan Ulama' terdahulu yang telah berhasil memudahkan pembacaan Al-Quran yakni dengan memberikan tanda baca pada Al-Quran.  Al-Quran yang semula polos kemudian oleh Abu Aswad Ad-Du'ali diberikan titik agar membedakan huruf yang dibaca fathah, kasrah, atau dhammah.  Abu Aswad Ad-Du'ali yang memiliki nama asli Dzalam bin Amru bin Sufyan bin Jandal bin Yu'mar bin Du'ali lahir di Basrah yakni pada tahun 603 M. Ia merupakan murid kinasih Ali bin Abi Thalib. Abu Aswad Ad-Du'ali dikenal s...