Langsung ke konten utama

Have Fun UKM Al-Izzah: Serunya Olahraga Bareng di Tengah Padatnya Kuliah


Foto: Foto Bersama Setelah Have Fun

UKM Al-Izzah mengadakan kegiatan Have Fun berupa olahraga badminton di Gedung GOR Kampus Timur UIN Sunan Kudus pada Senin, 22 September 2025. Acara ini tidak hanya menjadi sarana untuk menjaga kebugaran, tetapi juga menghadirkan ruang kebersamaan dan pelepas penat di tengah padatnya aktivitas kuliah. Untuk perlengkapan Have Fun, seperti raket dan kok, sudah difasilitasi oleh UKM Al-Izzah sehingga peserta bisa langsung bermain. Have Fun terbuka untuk umum dan diikuti oleh anggota, pengurus, hingga demisioner UKM Al-Izzah. Semua peserta sangat antusias sehingga kegiatan ini terasa sangat menyenangkan.

Para peserta merasakan bahwa bermain badminton bersama menjadi penyegar di sela rutinitas karena mereka bisa berinteraksi lebih santai tanpa batas formalitas. Di tengah-tengah permainan, obrolan ringan dan suasana kekeluargaan semakin menambah kehangatan acara. Meskipun beberapa peserta mengaku cukup lelah karena jarang berolahraga, mereka tetap merasa senang bisa berkumpul dan bermain bersama. Momen sederhana ini menunjukkan bahwa Have Fun benar-benar sesuai dengan namanya, yaitu olahraga santai yang seru sekaligus mempererat kebersamaan.

Foto: Suasana Have Fun Berlangsung

Beberapa peserta menyampaikan kesan positif terhadap kegiatan ini. “Sangat menyenangkan! Bisa olahraga bareng teman-teman setelah kuliah, jadinya badan terasa lebih segar,” ujar Camel, salah satu anggota UKM Al-Izzah. Sementara itu, Hana menambahkan, “Semoga ke depannya lebih banyak anggota yang ikut kegiatan Have Fun, supaya makin seru dan bisa mempererat rasa kekeluargaan kita.” Ungkapan tersebut menunjukkan bahwa Have Fun bukan hanya menyegarkan fisik, tetapi juga menumbuhkan energi positif sekaligus mempererat keakraban antaranggota.

Dengan semangat yang tercipta, UKM Al-Izzah berharap kegiatan Have Fun dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan dan selalu dinantikan. Aktivitas olahraga bersama seperti badminton memberi manfaat yang besar, tidak hanya bagi kesehatan jasmani, tetapi juga dapat memperkuat rasa persaudaraan. Nuansa santai yang tercipta menghadirkan suasana akrab, sementara semangat kompetitif yang muncul menumbuhkan sportivitas sehingga kegiatan ini tepat menjadi agenda rutin yang selalu dinikmati oleh semua peserta.

Penulis: Salma

Editor: Elfin

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Inilah Sosok Lora Ismail Al-Kholilie, Cucu Syaikhona Kholil Asal Bangkalan Yang Penuh Inspiratif Bagi Kalangan Pecinta Bahasa Arab

Foto: https://cariustadz.id/ustadz/detail/Lora-Ismail-Amin-Kholil-562152 Tidak sedikit masyarakat di Indonesia telah memanfaatkan media sosial sebagai sarana pembelajaran guna memperdalam ilmu agama yang dimiliki melalui menonton tayangan kontennya, terkhusus kaum muda. Tetapi kenyataan diluar sana menyatakan bahwa tidak sedikit pendakwah di media sosial yang nekat mengaburkan kebenaran informasi hanya demi mencari popularitas semata. Maka dari itu, memilih referensi konten yang tidak sesat harus dilakukan dengan filtrasi yang ketat, bijak, tepat dan kompeten, terlebih lagi tidak sedikit influencer yang melakukan kesalahan fatal seperti memberikan salah pengartian terhadap beberapa hal, seperti penyesatan secara pemahaman ilmu pengetahuan terhadap beberapa kalimat-kalimat Bahasa Arab yang menjadi tren di kalangan masyarakat itu sendiri. Hal ini ternyata telah menjadi suatu perhatian yang khusus bagi sosok Lora Ismail Al-Kholilie, seorang influencer sekaligus ulama' yang lahir di ...

Jurnal Konservasi Nilai dan Karakter

PENDIDIKAN NILAI DAN KARAKTER DI ERA SEKARANG Siyam Fitriyani Pendidikan Bahasa Arab, Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Negeri Kudus, E-mail: fitriyanisiyam321@gmail.com Nomor Hp : 08816770699 ABSTRAK         Karakter bisa diartikan bagaimana mengaplikasikan nilai kebaikan dalam bentuk tindakan atau tingkah laku seseorang, sehingga orang yang tidak jujur, kejam, berperilaku jelek, bisa dikatakan berkarakter jelek. Sebaliknya, orang yang berperilaku sesuai dengan kaidah moral bisa dikatakan orang yang berkarakter mulia. Nilai karakter konservasi adalah sikap pribadi yang stabil untuk selalu berusaha melindungi dan melestarikan nilai budaya serta perilaku manusia dalam berinteraksi dengan lingkungannya. Pendidikan karakter berbasis konservasi berupaya untuk menyemaikan dan mengembangkan nilai-nilai religius, jujur, peduli, toleran, demokratis, santun, cerdas, dan tangguh dalam bermasyarakat ataupun dalam diri mahasiswa dengan maksud agar mereka mampu menjadi...

Abu Aswad Ad-Du'ali Sang Penemu Harakat

      (Gambar: http://tahfizhdulido.com)  Tidak bisa dipungkiri bahwa Al-Quran yang selalu kita baca saat ini ternyata amat jauh berbeda dengan Al-Qu'an asli pada zaman Rasulullah. Hal ini dikarenakan pada mulanya Al-Quran turun kepada Rasulullah tanpa adanya tanda baca dan syakal sama sekali. Barang tentu sangat sulit bagi kita untuk membacanya. Apalagi huruf-huruf yang memiliki bentuk yang sama tanpa adanya titik, pasti susah untuk membedakannya.  Berkat ijtihad para tabi'in dan Ulama' terdahulu yang telah berhasil memudahkan pembacaan Al-Quran yakni dengan memberikan tanda baca pada Al-Quran.  Al-Quran yang semula polos kemudian oleh Abu Aswad Ad-Du'ali diberikan titik agar membedakan huruf yang dibaca fathah, kasrah, atau dhammah.  Abu Aswad Ad-Du'ali yang memiliki nama asli Dzalam bin Amru bin Sufyan bin Jandal bin Yu'mar bin Du'ali lahir di Basrah yakni pada tahun 603 M. Ia merupakan murid kinasih Ali bin Abi Thalib. Abu Aswad Ad-Du'ali dikenal s...