Langsung ke konten utama

Sambut UAS dengan Ziarah Makam Mbah Sunan Kudus dan Doa bersama UKM Al Izzah

Foto: Sesi Foto Bersama

Sehubungan dengan UAS (Ujian Akhir Semester) yang akan dilaksanakan sekitar dua minggu lagi, UKM Al Izzah menggelar kegiatan Ziarah Qabla UAS untuk seluruh pengurus dan anggota pada Selasa, 25 November 2025, di Makam Mbah Sunan Kudus, Menara Kudus. Para peserta berangkat bersama setelah shalat Ashar, dengan titik kumpul di Maktab (kantor) UKM Al Izzah, Gedung PKM lantai 2, Kampus Timur UIN Sunan Kudus.

Ziarah Qabla UAS merupakan program kerja (progja) dari Qism Ijtima’iyyah yang rutin diselenggarakan setiap menjelang UTS dan UAS. Hakam, selaku penanggung jawab acara, menyampaikan, “Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk mempererat tali silaturahim antaranggota, meningkatkan spiritualitas, dan memohon kelancaran dalam mengerjakan UAS.”

Foto: Pembacaan Tahlil di Makam Mbah Sunan Kudus

Para peserta mengaku senang dengan diadakannya kegiatan ini. Isti, salah satu anggota yang hadir, mengungkapkan, “Senang bisa mengikuti Ziarah Qabla UAS, karena dapat mempererat silaturahim. Juga sebagai persiapan diri secara spiritual sebelum UAS.” Raga, anggota lain yang turut hadir, menambahkan, “Alhamdulillah sangat senang, kebetulan saya suka ziarah. Semoga mendapat keberkahan dari para auliya’ (wali), khususnya Mbah Sunan Kudus, dan semoga UAS-nya lancar.”

Maufur, juga selaku penanggung jawab acara, berharap kegiatan Ziarah Qabla UTS maupun UAS dapat terus rutin diadakan. Ia juga berharap antusiasme para pengurus dan anggota semakin meningkat, sehingga keluarga besar UKM Al Izzah semakin kompak, mendapatkan ketenangan hati dan jiwa dalam mengerjakan UTS dan UAS, serta memperoleh keberkahan dari para auliya’.

Penulis: Salma

Editor: Elfin

 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Inilah Sosok Lora Ismail Al-Kholilie, Cucu Syaikhona Kholil Asal Bangkalan Yang Penuh Inspiratif Bagi Kalangan Pecinta Bahasa Arab

Foto: https://cariustadz.id/ustadz/detail/Lora-Ismail-Amin-Kholil-562152 Tidak sedikit masyarakat di Indonesia telah memanfaatkan media sosial sebagai sarana pembelajaran guna memperdalam ilmu agama yang dimiliki melalui menonton tayangan kontennya, terkhusus kaum muda. Tetapi kenyataan diluar sana menyatakan bahwa tidak sedikit pendakwah di media sosial yang nekat mengaburkan kebenaran informasi hanya demi mencari popularitas semata. Maka dari itu, memilih referensi konten yang tidak sesat harus dilakukan dengan filtrasi yang ketat, bijak, tepat dan kompeten, terlebih lagi tidak sedikit influencer yang melakukan kesalahan fatal seperti memberikan salah pengartian terhadap beberapa hal, seperti penyesatan secara pemahaman ilmu pengetahuan terhadap beberapa kalimat-kalimat Bahasa Arab yang menjadi tren di kalangan masyarakat itu sendiri. Hal ini ternyata telah menjadi suatu perhatian yang khusus bagi sosok Lora Ismail Al-Kholilie, seorang influencer sekaligus ulama' yang lahir di ...

Jurnal Konservasi Nilai dan Karakter

PENDIDIKAN NILAI DAN KARAKTER DI ERA SEKARANG Siyam Fitriyani Pendidikan Bahasa Arab, Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Negeri Kudus, E-mail: fitriyanisiyam321@gmail.com Nomor Hp : 08816770699 ABSTRAK         Karakter bisa diartikan bagaimana mengaplikasikan nilai kebaikan dalam bentuk tindakan atau tingkah laku seseorang, sehingga orang yang tidak jujur, kejam, berperilaku jelek, bisa dikatakan berkarakter jelek. Sebaliknya, orang yang berperilaku sesuai dengan kaidah moral bisa dikatakan orang yang berkarakter mulia. Nilai karakter konservasi adalah sikap pribadi yang stabil untuk selalu berusaha melindungi dan melestarikan nilai budaya serta perilaku manusia dalam berinteraksi dengan lingkungannya. Pendidikan karakter berbasis konservasi berupaya untuk menyemaikan dan mengembangkan nilai-nilai religius, jujur, peduli, toleran, demokratis, santun, cerdas, dan tangguh dalam bermasyarakat ataupun dalam diri mahasiswa dengan maksud agar mereka mampu menjadi...

Kisah Dibalik Pengarang Kitab JURUMIYYAH

Sumber foto:https://jurnaba.co/biografi-ibnu-ajurrum-waliyullah-penulis-kitab-matan-jurumiyah/   para santri dan pelajar bahasa arab pasti sudah tidak asing lagi dengan kitab Jurumiyyah karena kepopuleran Kitab ini yang sudah  mendunia. Kitab yang lebih dikenal dengan matan jurumiyyah ini berisi kajian dasar nahwu yang padat dan ringan digunakan untuk para pemula. Sayangnya tidak semua pelajar dan para pengguna matan jurumiyah ini tahu dan kenal dengan sang pengarang kitab Jurumiyyah.  Syekh Ibnu Ajurrum yang memiliki nama lengkap Abu Abdillah Muhammad bin Muhammad bin Dawud Al-Shinhaji merupakan ulama nahwu sekaligus pengarang dari kitab Jurumiyyah. Sesuai namanya, Al-Jurrumiyyah yang merupakan kitab muqaddimah (pengantar) tentang ilmu Nahwu ini ditulis oleh Ibnu Ajurrum ketika masih di Mekkah. Isi dari kitab ini yang begitu ringkas dan mendasar sangat cocok digunakan bagi pemula yang ingin belajar bahasa Arab. Sehingga kitab ini perlu diberi penjelasan yang lebih mend...